SONATA.id – Beberapa daerah kembali diguyur abu vulkanik akibat erupsi Marapi.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
menyebut, abu vulkanik Marapi mengarah ke sisi barat daya dari puncak gunung
tersebut. Menurut data BMKG, daerah yang terpapar abu vulkanik tersebut adalah
Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, dan sebagian Kabupaten Tanah
Datar.
Menurut salah seorang warga Bukittinggi kepada wartawan,
guyuran abu vulkanik Marapi membuat langit kota wisata itu terlihat mendung.
Untuk mengatasi dampak serius pada kesehatan, warga di
daerah itu kini menggunakan masker ketika berada di luar ruangan. Bahkan,
Walikota Bukittinggi Erman Safar mengimbau warganya agar tidak keluar rumah.
Proses Evakuasi
Korban Erupsi Marapi
Jenazah para pendaki yang
meninggal akibat erupsi Gunung Marapi telah dievakuasi Basarnas. Ada lima
jenazah korban yang sudah bisa teridentifikasi oleh tim DisaSter Victim
Identification (DVI) Polda Sumbar.
"Kita sudah menerima
dan mengidentifikasi lima jenazah. Sesuai dengan laporan dari Basarnas, kan ada
11 yang meninggal. Jadi, kita masih menunggu enam lainnya," kata Kabid
Dokkes Polda Sumbar, Kombes Lisda Cancer di Rumah Sakit Ahmad Mukhtar (RSAM)
Bukittinggi, dilansir detikSumut, Selasa (5/12).
Proses DVI dipusatkan di
rumah sakit tersebut. Menurut Lisda, lima jenazah tersebut setelah
teridentifikasi diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Lima jenazah yang berhasil
diidentifikasi tersebut adalah empat laki-laki dan satu orang perempuan.
"Empat laki-laki, satu perempuan,"
jelas Lisda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar